Filosofi Kopi..
Tempat ngopi yang saya datengi kali ini lokasinya ada di Jakarta, namanya Filosofi Kopi . Sebelum saya review tentang filosofi kopi, kita bahas kata kata filosofinya itu dulu yuk. Agak berat ni kayanyaaa. Hahaha! ngga kok, sekali kali ngga apa apa kan serius sedikit. Well, mari kita bahas arti kata dari filosofi itu sendiri. Filosofi adalah studi mengenai kebijaksanaan, dasar dasar pengetahuan, dan proses yang digunakan untuk mengembangkan dan merancang pandangan mengenai suatu kehidupan. Filosofi memberi pandangan dan menyatakan secara tidak langsung mengenai sistem keyakinan dan kepercayaan. Arti ini diambil dari www.lepank.com.
Filosofi sendiri simpelnya adalah filsafat. Menurut wikipedia , Kata falsafah atau filsafat dalam bahasa Indonesia merupakan kata serapan dari bahasa Arab, yang juga diambil dari bahasa Yunani; philosophia. Dalam bahasa ini, kata ini merupakan kata majemuk, dan berasal dari kata–kata (philia = persahabatan, cinta dsb.) dan (sophia = “kebijaksanaan”).
Kalau dilihat dari filmnya sih, saya pikir disini dijelasin beberapa arti dari setiap kopi yang pernah kita minum, ga cuma sekedar minum kopi, ga sekedar tau kopi itu pait, tapi ada quote yang saya inget dari film itu “Karena setiap jenis kopi ada filosofinya masing masing” dari mulai kopi tubruk, kopi tiwus, cappucino dan kopi yang lainnya.
Film Filosofi Kopi itu sendiri awalnya dari sebuah buku fiksi karya Dewi Lestari yang akrab dipanggil dengan nama Dee. Selain Filosofi Kopi, karya lain Dee adalah Supernova, Rectoverso, dan Perahu Kertas. Melalui buku Filosofi Kopi ini, Dee ingin menghadirkan bagaimana perjuangan seorang yang memiliki hobi terhadap kopi dan memaknai kopi dari sudut pandang kehidupan. Buku ini dianugerahi sebagai karya sastra terbaik tahun 2006 oleh majalah Tempo . Pada tahun yang sama, Filosofi Kopi juga berhasil dinobatkan menjadi 5 Besar Khatulistiwa Award kategori fiksi. ( Wikipedia )
Film Filosofi itu sendiri sudah lama tayang di Indonesia, tanggal 9 April 2015, udah mau dua tahun ternyata . Mungkin ada sebagian orang yang belum nonton filmnya. Mmmmh saya akan coba ceritakan sedikit sinopsis tentang film Filosofi Kopi ini yaaaaaa.
Sinopsis Film Filosofi Kopi (2015)
Sinopsis ini saya rangkum dari dua sumber www.pusatsinopsis.com dan Wikipedia
Film Filosofi Kopi bercerita tentang seorang anak petani kopi dimana sejak kecil dia dibesarkan di sebuah perkebunan kopi. dia bernama Ben (Chico Jericho). Namun menginjak usia 12 tahun Ben pergi meninggalkan orang tuanya hingga dia bertemu dengan Jody (Rio Dewanto) dan keduanya pun langsung akrab dan mereka pun bersahabat baik. Ben pun di rawat dan di asuh oleh orang tua Jody hingga setelah Ben dan Jody dewasa mereka pun membangun sebuah kedai kopi dimana kedai tersebut mereka namai “Filosofi Kopi”.
Ben merupakan seorang barista yang handal dalam meramu kopi. Ben memberikan sebuah deskripsi singkat mengenai filosofi kopi dari setiap ramuan kopi yang disuguhkannya di kedai tersebut. Kedai tersebut menjadi sangat ramai dan penuh pengunjung.
Suatu hari hutang yang bernilai ratusan juta pun mengancam keberadaan kedai Filosofi Kopi yang dibangun oleh Ben dan Jody. Di saat keduanya tengah mengatasi masalah hutang dan juga masalah diantara keduanya, mucul seorang pengusaha dengan tantangan yang dapat menyelamatkan kedai Filosofi Kopi. Ben yang pandai dalam meracik kopi pun berhasil membuatnya dan memenangkan uang sejumlah 1 miliar dari pengusaha tersebut. Ramuan kopi yang disebut Ben’s Perfecto tersebut menjadi minuman terenak, hingga El (Julie Estelle) yang sudah berkeliling Asia karena kecintaannya terhadap kopi datang dan mengatakan bahwa rasa kopi tersebut hanya “lumayan enak” dibandingkan kopi yang pernah dicicipinya di suatu lokasi di Jawa Tengah.
Ben dan Jody yang penasaran langsung menuju lokasi tersebut dan mereka menemukan secangkir kopi tiwus yang disuguhkan oleh pemilik warung reot di daerah tersebut. Ben dan Jody meminum kopi tersebut tanpa berbicara sedikitpun, dan hanya meneguk serta menerima tuangan kopi yang disuguhkan oleh pemilik warung tersebut. Kopi tersebut memiliki rasa yang sempurna dan ada cerita serta filosofi yang menarik dari kopi tersebut. Ben yang merasa gagal kembali ke Jakarta dan putus asa.
Untuk mencari tahu cara menghibur temannya, Jody kembali menemui pemilik warung di Jawa Tengah tersebut dan sepulangnya dari sana, dia menghidangkan Ben segelas Kopi Tiwus. Bersamaan dengan kopi tersebut, dia memberikan sebuah kartu bertuliskan “Kopi yang Anda minum hari ini Adalah: “Kopi Tiwus. Walau tak ada yang sempurna, hidup ini indah begini adanya”. Pada akhirnya Ben sadar bahwa dia selama ini mengambil jalan hidup yang salah, dan Ben juga sadar bahwa hidup ini tidak ada yang sempurna. Dengan demikian Ben kembali sadar dan melanjutkan perjuangan serta hobinya di kedai filosofi kopi.
Nah itu tadi sedikit sipnosis dari film Filosofi kopi, klo masih penasaran nonton aja filmnya yaaaa. 😀 . Yuk sekarang kita mulai reviewnya.
Lokasi Filosofi Kopi Melawai Jakarta
Filosofi kopi ternyata ada dua lokasi, satu di melawai dan satu lagi di bintaro Jakarta, yang mau saya review sekarang yaitu lokasi yang menjadi tempat main filmnya filosofi kopi ini, yaitu di kawasan melawai.
Lokasi Filosofi kopi beralamat di Jalan Melawai 6, Blok M No. 8, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan,
Buka setiap hari Senin sampai Kamis jam 11 siang sampai jam 11 malam
dan setiap hari Sabtu dan Minggu buka lebih pagi dari jam 7 pagi sampe jam 11 malam
Tempat Filosofi Kopi Melawai Jakarta
Baru tiga kali saya mampir kesini, dan selalu ramai pengunjung. Harus rela antri banget kalau lagi weekend. Pertama kalinya mampir pas weekend, dan tempat duduknya full, hehehe! dan coba kesini lagi pas hari weekday, lumayan ga terlalu padet seperti weekend. Saya seneng banget kalau kesini, apa karena nonton filmnya ya duluuu jadi seru aja nginget beberapa spot area yang sempet ada Ben ama Jody. Hahaha!!
Ini dia beberapa foto filosofi kopi melawai
Menu Makanan Filosofi Kopi
Makanan yang disediain di filosofi kopi ini cuma snack atau makanan ringan, ga ada makanan berat. Jadi kalau laper banget yaaa paling mesen beberapa makanan aja biar banyak. hehehe! Ini dia menu lengkap di filosofi kopi.
Waffle Original 30k
Waffle with Ice Cream 35k
Fried Cassava original 18k
Fried Cassava with Flavor ( Cheese/BBQ ) 20k
French Fries 20k
French Fries with Flavor ( Cheese/BBQ ) 22k
Risoles 15k
Churros 20k
Lumpia 15k
Menu Minuman Filosofi Kopi
Menu minuman disini pun ga semua kopi kok, buat kalian yang mau nongkrong sambil baca buku atau novel atau cuma mau menyendiri tapi ga doyan kopi bisa mesen beberapa pilihan minuman non coffee juga. Yuk kita intip ada apa ajaaaa
Non Coffee
Chocolate
Green Tea Latte
Red Velvet
semuanya itu untuk Hot 32k dan untuk yang pake ice 35k. Dan kalau mau menambahkan kopi diminuman itu kalian bisa menambahkan 10k 😀
Lychee Tea 30k
Lemon Tea 22k
Ice Tea 18k
Espresso Machine
Espresso 20k
Cappuccino – Hot 30k ice 33k
Caffe Latte – Hot 30k ice 33k
Macchiato 25k
Piccolo 25k
Long Black – Hot 22k Ice 25k
Flat White 30k
Affogato Orgasm (with durian) 40k
Affogato Original 30k
Manual Brew
Syphon 35k
Aeropress 28k
V60 28k
Indonesian Tubruk 22k
Vietnam Drip 25k
Nah itu dia menu yang tersedia setiap harinya di kedai filosofi kopi. Pertama kali kesana saya memesan V60 dan direkomendasiin untuk beans Tiwus, kopi yang sempurna di filmnya ituuu. Untuk rasa nya kalian dateng sendiri aja kesini yaaa, karena untuk urusan rasa ga bisa di deskripsiin dengan kata kata sih. Sesuai selera masing masing ^^ Lalu untuk yang kedua kalinya kesana saya memesan V60 dengan beans Flores. Rasanya enak, manis, dan ada rasa cokelat cokelatnya juga. Mmmmh jadi pengen kesana lagi. Tapi jauh juga kalau dari Bogor. Hahaha!
Fasilitas lainnya yaitu air mineral gratis yang bisa kalian ambil sendiri. Daaaan memang seperti di filmnya, disini ga ada wifi. Sooooo disini kalian bener bener mesti ngopi dan ngobrol. Ga boleh megang hp! hahaha!! pemaksaan banget kayanya saya ngomongnya. 😀 dan terakhir toilet yang bersih pun tersedia.
Quote Filosofi Kopi
Untuk review kali ini saya mau kasih beberapa quote yang saya dapet dari film filosofi kopi
Filosofi Kopi
“Sesempurna apapun kopi yang kamu buat, kopi tetap kopi, punya sisi pahit yang tak mungkin kamu sembunyikan” – Dewi “Dee” Lestari
“Kopi yang baik akan selalu menemukan penikmatnya” – Ben Filosofi Kopi
“Bukan semata mata kopi, tapi peraciknya yang menentukan” – Pak Seno Filosofi Kopi
Filosofi Tiwus
“Walau tak ada yang sempurna, hidup ini indah begini adanya”
Filosofi Kopi Tubruk
“Kenali lebih dalam dan terpukaulah oleh lugunya sebuah pesona”
Tempatnya bagus juga buat foto foto, kebetulan waktu saya kesana sempet bareng temen yang berprofesi sebagai photographer, jadiiii sekalian deh di fotoin. Boleh ya numpang selfie setitik. hihihi!!
Well itu dia review saya kali ini tentang Filosofi Kopi Melawai Jakarta. Kalau lagi di daerah sini mampir aja. Baristanya semua baik baik, dan pelayanannya cepet. Disana juga dijual beberapa merchandise seperti kaos dan mug yang bisa kalian beli. Kalau lagi beruntung sih kalian bisa ketemu sama ownernya langsung, waktu terakhir saya kesana pas lagi ada Mas Rio Dewanto dan istrinya mbak Atiqah Hasiholan. Pengen nya sih ketemu juga sama Beeeen alias Chico Jericho. Someday mudah mudahan bisa ketemu deh, sekalian minta foto bareng laaaaah. *ngarep*. hahaha! Soooo, see you on my next post guys! Thank you so much! ^^
Infonya detail. Gak bosen bacanya. Thanx
Yeay! Makasiiii banyaaak ^^
bagus sekali filosofinya, thank’s ya
hahahaa! thanks for comment yaaah. Iya bagus makanya d bikin film yah >,<